Kerajaan Singasari, sebuah kerajaan besar di Jawa Timur, didirikan pada abad ke-13. Berperan penting dalam sejarah Nusantara, kerajaan ini dipenuhi dengan kisah kepahlawanan, intrik politik, dan pencapaian budaya. Artikel ini akan mengulas secara mendalam daftar raja raja yang memerintah Kerajaan Singasari serta warisan yang ditinggalkan.
Sejarah Singkat Kerajaan Singasari
Kerajaan Singasari didirikan oleh Ken Arok pada tahun 1222 Masehi setelah berhasil menggulingkan Raja Kertajaya dari Kerajaan Kediri. Singasari tumbuh menjadi kekuatan dominan di Jawa, dengan raja-rajanya yang terkenal baik karena kebijakan maupun penaklukan militer.
Daftar Raja-Raja Yang Memerintah Kerajaan Singasari
Ken Arok: Pendiri Kerajaan Singasari
Ken Arok, yang memiliki latar belakang yang penuh misteri, memulai karirnya sebagai abdi kerajaan sebelum merebut tahta Kediri. Ia dikenal sebagai pendiri Kerajaan Singasari dan membawa banyak perubahan dalam struktur pemerintahan dan militer. Ken Arok berhasil menyatukan wilayah-wilayah di sekitar Singasari dan memperkuat kedudukan kerajaan ini di Jawa Timur.
Tohjaya: Pemerintahan Singkat dan Penuh Konflik
Tohjaya adalah putra Ken Arok yang naik tahta setelah kematian ayahnya. Masa pemerintahannya sangat singkat dan penuh dengan konflik internal. Tohjaya dikenal karena usahanya untuk mengkonsolidasikan kekuasaan namun akhirnya digulingkan oleh para bangsawan yang tidak puas dengan kepemimpinannya.
Ranggawuni: Ketenangan Setelah Masa Kekacauan
Ranggawuni, juga dikenal sebagai Wisnuwardhana, berhasil naik tahta setelah penggulingan Tohjaya. Masa pemerintahannya dikenal lebih stabil dan damai dibandingkan pendahulunya. Ranggawuni bekerja keras untuk memperkuat kerajaan dan mengembangkan infrastruktur, menjadikan Singasari lebih kuat dari sebelumnya.
Kertanegara: Puncak Kejayaan Singasari
Kertanegara adalah raja terakhir dan yang paling terkenal dari Kerajaan Singasari. Ia memerintah dari tahun 1268 hingga 1292 Masehi dan membawa kerajaan ini ke puncak kejayaannya. Kertanegara terkenal dengan ekspedisi Pamalayu yang bertujuan untuk memperluas pengaruh Singasari ke Sumatra dan lebih jauh lagi. Masa pemerintahannya ditandai dengan kemakmuran, ekspansi militer, dan kemajuan budaya.
Penggulingan dan Akhir Pemerintahan Singasari
Pemerintahan Kertanegara berakhir tragis ketika ia digulingkan oleh Jayakatwang dari Kediri pada tahun 1292. Kejatuhan Singasari menandai akhir dari era kerajaan ini, namun warisannya tetap hidup melalui penerusnya, Kerajaan Majapahit yang didirikan oleh Raden Wijaya, menantu Kertanegara.
Warisan dan Pengaruh Kerajaan Singasari
Kerajaan Singasari memainkan peran penting dalam membentuk struktur politik dan militer di Jawa Timur. Keberhasilan mereka dalam menaklukkan wilayah-wilayah sekitarnya menunjukkan kemampuan strategi militer yang kuat. Raja-raja Singasari juga dikenal karena kemampuan diplomasi mereka yang efektif.
Singasari meninggalkan warisan budaya dan arsitektur yang berharga. Candi Singasari dan Candi Jawi adalah beberapa peninggalan arsitektur yang masih berdiri hingga kini, menunjukkan kemajuan dalam seni dan arsitektur pada masa itu.
Warisan Kerajaan Singasari diteruskan oleh Kerajaan Majapahit, yang didirikan oleh Raden Wijaya. Majapahit mengadopsi banyak aspek dari pemerintahan dan militer Singasari, dan di bawah pemerintahan Majapahit, Nusantara mencapai puncak kejayaannya.
FAQs Tentang Kerajaan Singasari
Siapa pendiri Kerajaan Singasari?
Ken Arok adalah pendiri Kerajaan Singasari. Ia berhasil mendirikan kerajaan ini setelah menggulingkan Raja Kertajaya dari Kediri.
Apa penyebab runtuhnya Kerajaan Singasari?
Kerajaan Singasari runtuh setelah serangan dari Jayakatwang, penguasa Kediri, yang menggulingkan Kertanegara dan mengakhiri pemerintahan Singasari pada tahun 1292.
Bagaimana hubungan Singasari dengan kerajaan lainnya?
Singasari memiliki hubungan diplomatik dan militer dengan beberapa kerajaan di Nusantara, termasuk Kediri dan Sriwijaya. Ekspedisi Pamalayu adalah salah satu contoh hubungan luar negeri yang dilakukan oleh Singasari.
Apa saja peninggalan budaya dari Kerajaan Singasari?
Beberapa peninggalan budaya dari Kerajaan Singasari termasuk Candi Singasari dan Candi Jawi, yang menunjukkan kemajuan dalam seni dan arsitektur pada masa itu.
Siapa raja terakhir Kerajaan Singasari?
Kertanegara adalah raja terakhir Kerajaan Singasari. Masa pemerintahannya berakhir dengan tragis ketika ia digulingkan oleh Jayakatwang dari Kediri.
Bagaimana cara Ken Arok mendirikan Singasari?
Ken Arok mendirikan Singasari dengan menggulingkan Raja Kertajaya dari Kediri. Ia memulai karirnya sebagai abdi kerajaan dan berhasil mengkonsolidasikan kekuasaan untuk mendirikan Kerajaan Singasari.
Kerajaan Singasari memainkan peran penting dalam sejarah Nusantara. Dari masa pemerintahan Ken Arok hingga Kertanegara, kerajaan ini menunjukkan kekuatan militer, kebijakan diplomatik, dan warisan budaya yang kaya. Meskipun runtuh, warisan Singasari tetap hidup melalui penerusnya, Majapahit, yang membawa kejayaan lebih lanjut bagi Nusantara. Sejarah Singasari mengajarkan kita tentang kekuatan kepemimpinan, pentingnya stabilitas, dan warisan budaya yang abadi.
Artikel Terkait
- Biografi Hayam Wuruk
- Gajah Mada Dalam Sejarah
- Sejarah Nusantara – Wikipedia
- Candi Singasari – Kebudayaan Kemdikbud
Artikel ini diharapkan memberikan wawasan mendalam tentang daftar raja raja yang memerintah Kerajaan Singasari serta warisan yang ditinggalkan oleh kerajaan ini.